Selasa, 09 Mei 2017

Penjelasan Singkat Tentang Isra Mi'Raj

ISRA’  WAL  MIRAJ
*PENDAHULUAN
            Perlu kita ketahui bahwa isra’ miraj merupakan bukanlah peristiwa yang sama, akan tetapi terpisah menjadi peristiwa isra’ dan peristiwa miraj, karena peristiwa isra’ bersamaan dengan miraj, maka kedua kata itu senantiasa digabungkan pemakaiannya menjadi isra’ miraj.
          Peristiwa isra’ miraj dinilai sebagai tonggak sejarah peradaban baru manusia. Kejadian itu tidak hanya menceritakan kebesarah Allah SWT. Saat memperjalankan nabinya dari makkah ke yerussalem sekaligus mengangkatnya keatas langit dan kembali lagi kebumi dalam satu malam, tetapi juga bagaimana Nabi Muhammad SAW diperintahkan untuk menunaikan ibadah Sholat 5 waktu adalah ibadah harian yang wajib didirikan oleh setiap umat islam.
*PENGERTIAN
Secara bahasa , pengertian “isra’ miraj” berjalan pada malam hari . sedangkan menurut istilah isra adalah perjalanan nabi muhammad SAW. Pada malam hari dari masjid haram ke masjid al-aqsa .
          Isra miraj terjadi pada periode akhir kenabian di mekkah sebelum rasullullah shallallahu alaihi wa sallam hijarah kie madinah.menurut al-Maududi dan mayoritas ulama, isra’ miraj terjadi pada tahun pertama sebelum hijrah, yaitu antara tahun 620- 621M.
          Menurut al-Allamah Al Manshur furi, isra’ miraj terjadi pada malam 27 rajab tahun ke-10 kenabian, dan inilah yang populer. Namun demikian, syekh shafi yurrahman
Al-Mubarak furi menolak pendapat tersebut dengan alasan karena khadijah rodhiyallahuanha meninggal pada bulan ramadhan tahun ke-10 kenabian, yaitu 2 bulan setelah bulan rajab. Dan saat itu belum ada kewajiban shalat 5 waktu. Al- Mubarak furi menyebutkan 6 pendapat tentang waktu kejadian isra’ miraj. Tetapi tidak ada satupun yang pasti.


*PERJALANAN
          Perjalanan dimulai rasullullah mengendarai buraq bersama jibril. Jibril berkata, “Turunlah dan Kerjakan Shalat”. Rasullullahpun turun. Jibril berkata,” Dimanakah engkau sekarang?”. “tidak tahu”, kata rasul. “Engkau berada diMadinah, disanalah engkau akan berhijrah”, kata Jibril. Perjalanan dilanjutkan ke syajarmusa(masyan) tempat penghentian nabi Musa ketika lari dari MESIR, kemudian kembali ke Tunisia tempat nabi Musa Menerima Wahyu, lalu keBaitullhmi(betle hem) tempat kelahiran nabi Isa As, dan diteruskan ke Masjidil Aqsha di Yerussalem sebagai kiblat nabi-nabi terdahulu.
Jibril menurunkan rasullullah dan menambatkan kendaraanya. Setelah rasul memasuki masjid ternyata telah menunggu para nabi dan rosul. Rasul bertanya.” Siapakah Mereka?”. “Saudaramu para nabi dan rosul”. Kemudian jibril membimbing rosul kesebuah batu besar, tiba-tiba rasul melihat sebuah tangga yang saaaaaaaaaangat indah, pangkalnya di maqdish dan ujungnya menyentuh langit. Kemudian rasullullah bersama jibril naik tangga itu menuju langit ke-7 dan kesidrotul muntaha.
“ dan sesungguhnya Nabi Muhammad saw telah melihat jibril itu(dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain, yaitu di sidrotul muntaha. Didekatnya ada surga tempat tinggal( Muhammad melihat Jibril) ketika sidratul muntaha diliputi oleh sesuatu yang meliputinya. Penglihatanya tidak berpaling dari yang dilihatnya itu dan tidak pula melampauinya. Sesungguhnya dia telah melihat sebagian tanda-tanda kekuasaan tuhannya yang paling besar.”( QS. An-Najm : 13-18).
Selanjutnya rasullullah Saw melanjutkan perjalanan menghadap Allah SWT tanpa ditemani Jibril. Rasullullah membaca yang artinya . “ segala penghormatan adalah milik Allah, segala rahmat dan kebaikan.”
Allah berfirman yang artinya:” Keselamatan bagimu wahai seorang nabi, rahmat dan berkahnya”. Rasul membaca lagi yang artinya:” Keselamatan semoga bagi kami dan hamba-hamba Allah yang sholeh. Rasullullah dan umatnya menerima perintah ibadah shalat.” Berfirman Allah SWT:” Hai Muhammad aku mengambilmu sebagai kekasih sebagaimana aku telah mengambil ibrahim sebagai kesayangan dan aku memberi firman kepadamu seperti firman kepada Musa akupun menjadikan umatmu sebagai umat yang terbaik yang pernah dikeluarkan pada manusia, dan akupun memjadikan mereka sebagai umat wasath( adil dan pilihan), maka ambilah yang aku berikan kepadamu dan jadilah engkau termasuk orang-orang yang bersyukur”.” Kembalilah kepada umatmu dan sampaikanlah kepada mereka dariku”. Kemudian rasul turun ke sidratul muntaha. Jibril berkata:”Allah telah memberikan kehormatan kepadamu dengan penghormatan yang tidakl pernah diberikan kepada seorangpun dari makhluknya baik malaikat yang terdekat maupun nabi yang diutus. Dan dia telah membuatmu sampai suatu kedudukan yang tak seorangpun dari penghuni langit maupun penghuni bumi dapat mencapainya. Berbahagialah kamu dengan penghormatan yang diberikan Allah kepadamu berupa kedudukan tinggi dan kemuliaan yang tiada bandingnya. Ambillah kedudukan tersebut dengan bersyukur kepadanya karena Allah tuhan pemberi nikmat yang menyukai orang-orang yang bersyukur “ Lalu rasul memuji Allah atas semua itu.
Kemudian Jibril Berkata:” Berangkatlah kesurga agar aku perlihatkan kepadamu apa yang menjadi milikmu disana sehingga engkau lebih zuhud disamping zuhudmu yang telah ada, dan sampailah disurga dengan Allah SWT. Tidak ada sebuah tempatpun aku biarkan terlewatkan”. Rasul melihat gedung-gedung dari intan mutiara dan sejenisnya, rasul juga melihat pohon-pohon dari emas. Rasul melihat disurga apa yang mata belum pernah melihat,  telinga belum pernah mendengar dan tidak terlintas di hati manusia semuanya masih kosong dan disediakan hanya pemiliknya dari kekasih allah ini yang dapat melihatnya. Semua itu membuat rasul kagum untuk seperti inilah mestinya manusia beramal.
Kemudian rasul diperlihatkan neraka sehingga rasul dapat melihat belenggu-belenggu dan rantai-rantainya selanjutnya rasullullah turun keBumi dan kembali ke Masjidil Haram menjelang subuh.
*PERISTIWA-PERISTIWA ISRA’ MIRAJ
Adapun beberapa peristiwa yang melingkupi isra’ miraj itu antara lain:
v  Pembelahan dada Nabi Muhammad Saw. Yang kemudian disucikan air zam-zam oleh malaikat Jibril disamping Kakbah sebelum berangkat ke Yerussalem
v  Nabi Muhammad Saw. Menjadi imam atas nabi-nabi terdahulu ketika shalat sunnah 2 rakaat di Masjid Al- Aqsha
v  Malaikat Jibril membawa 2 gelas minuman yang berisi susu dan arak. Nabi Muhammad Saw. Memilih susu yang mengisyaratkan bahwa umat islam tidak akan tersesat.
v  Dilangit pertama, Nabi Muhammad Saw. Bertemu nabi Adam As
v  Dilangit ke-2 bertemu Nabi Isa As dan Nabi Yahya
v  Dilangit ke-3 bertemu nabi Yusuf As.
v  Dilangit ke-4 bertemu nabi Idris As.
v  Dilangit ke-5 bertemu Nabi harun As.
v  Dilangit ke-6 bertemu nabi Musa As
v  Dan dilangit ke-7 bertemu nabi Ibrahim As.

v  Saat mendapat perintah shalat, Nabi Muhammad Saw. Selalu berdiskusi dengn nabi Musa As dilangit ke-6 tentang bilangat shalat dalam sehari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TUGAS RESUME PERTEMUAN 5 : TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER BESERTA KELEBIHAN DAN KEKURANGAN MSING MASING JENIS TOPOLOGI

Pengertian Topologi Jaringan Dan Jenis - Jenisnya Topologi Jaringan Komputer  – Bagi anak IT khususnya yang sedang berkecimpung di dunia  ne...